Ya Allah Engkau telah
Anugerahkan kepadaku, seorang putra yang membanggakan, yang derai tawanya akan
menjadikan hidup ini bahagia. Yang tangisnya menggetarkan hati, meluluhkan
segala kelelahanku untuk segera menyambutnya. Yang tiap gerak – geriknya selalu
ingin kuamati, sehingga lupalah segala hal yang lain.
Lindungilah dirinya dari
segala marabahaya. Jangan biarkan ia terjerumus dalam lembah dosa. Peliharalah
ia, penuhi keutuhannya bahkan sebelum ia meminta.
Ya Allah, apabila suatu
saat ia sedang sendirian, temanilah ia, sehingga ia tidak lagi merasa kesepian
dan sendiri. Apabila ia sedang sedih dan gundah, jadilah Engkau tempatnya
mengadu. Jangan biarkan ia sendiri dalam kesedihannya.
Apabila Engkau mengijinkan ia menjadi ternama, jagalah ia. Arahkan jalan hidupnya, jadikan ia seorang hamba yang selalu
mengingat-Mu, jangan biarkan ia terlena dalam gemerlapnya kehidupan dunia yang
fana.
Apabila suatu saat ia melakukan kesalahan, maafkanlah ia, mudahkanlah
urusan hidupnya. Jangan Engkau benci dirinya sehingga
membuat-Mu kemudian meninggalkannya. Tetaplah bersamanya, bimbinglah ia kembali ke Jalan-Mu. Bahkan, apabila
berulang kali melakukan kesalahan, aku mohon iringi langkahnya, sehingga ia
tersadar, bahwa ia berada jauh dari jalan kebenaran.
Ya Allah, apabila ia Engkau
takdirkan menjadi salah satu di antara mereka yang berjalan dengan
cahaya-Mu, rendahkanlah hatinya. Jadikan ia jauh dari kesmobongan. Jagalah ia
agar selalu menjadi manusia pilihan.
Apabila ia mempunyai kelemahan, berikanlah kepadanya penolong yang
membantunya mangatasi kelemahannya itu.
Apabila ia memiliki kelebihan, berikanlah padanya rekan yang seimbang,
sehingga ia dapat saling belajar, dan terhindar dari kecurangan.
Ya Allah diriku tak bisa memberinya apa – apa, selain do’a dan harapan –
harapan yang begitu tinggi. Maka,
jangan biarkan ia mendengar do’aku ini, sehingga ia merasa terbebani. Biarlah ucapanku ini menjadi rahasia
antara Engkau dan aku saja ...